Kamis, 15 November 2012

AMD, Produsen Prosesor x86 Terbesar Kedua Akan Dijual?

Advanced Micro Device atau AMD, produsen prosesor x 86 terbesar kedua akan dijual? Pertanyaan tersebut muncul dari berbagai pihak setelah AMD dilaporkan menyewa bankir dari J.P. Morgan Chase (JPM) untuk mengeksplorasi opsi-opsi strategis termasuk potensi penjualan perusahaan.
Produsen prosesor x86 terbesar kedua ini tampaknya sedang dilanda masalah. Sebelumnya AMD dikabarkan mengalami penurunan penjualan dan hal ini berakibat pemangkasan sekitar 15 persen karyawan.
AMD dilaporkan telah menyewa bankir investasi dari J.P. Morgan Chase (JPM) untuk mengeksplorasi berbagai opsi strategis yang dapat dilakukan, termasuk opsi penjualan perusahaan.
Posisi AMD saat ini memang sedang terpuruk, saham AMD telah anjlok hingga 60 persen sepanjang tahun ini akibat pergeseran industri teknologi yang bergeser dari PC ke smartphone dan tablet. AMD sendiri terbilang terlambat untuk memasuki pasar tablet melalui APU Z-60 Hondo besutannya.

Tak hanya itu, di pasar PC sendiri prosesor AMD dinilai tak lagi mampu bersaing secara performa dengan rivalnya, Intel. Hal ini diperparah dengan kekecewaan performa AMD FX Bulldozer. AMD sendiri kini bersaing dengan mengandalkan faktor price/performance yang cenderung kurang menguntungkan.
“Manajemen AMD percaya bahwa strategi perusahaan saat ini sedang mengejar untuk mendorong pertumbuhan jangka panjang dengan memanfaatkan pendekatan teknologi yang berbeda dari AMD untuk meningkatkan nilai saham. AMD saat ini tidak mengejar penjualan perusahaan atau aset yang signifikan pada saat ini,” pernyataan resmi AMD.
Seperti yang dilansir dari LegitReview (13/11/2012), AMD yang salah satu produsen chip silikon tertua di Silicon Valley ini terpaksa merumahkan beberapa insinyur dan beberapa analis karena khawatir tak dapat menemukan pasar chip yang baru untuk mengmbalikan cadangan kas yang kian menurun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar